Merek-merek popok yang mencari bahan baku untuk produk penyerap menginginkan material terbaik yang tersedia. Karena itulah banyak yang memilih kain non woven lembut dari Xingdi. Kain ini lembut di kulit bayi dan membantu membuat popok lebih nyaman. Keunggulan-keunggulan inilah yang menjadikan begitu banyak perusahaan popok menggunakan non woven lembut untuk produk mereka. Berikut lima alasan mengapa kain ini sangat cocok digunakan dalam popok.
Mengapa Kain Non Woven Lembut adalah Pilihan Terbaik bagi Produsen Popok?
Kain non-woven yang lembut adalah bahan khusus yang akan terasa nyaman bagi bayi Anda. Kain ini terbuat dari serat yang tidak ditenun seperti kain konvensional. Sebagai gantinya, serat-serat tersebut diikat sedemikian rupa sehingga menghasilkan kain yang lembut dan dapat menyerap udara. Hal ini sangat penting untuk popok karena kulit bayi sangat sensitif. Iritasi: Jika kulit bergesekan dengan popok, hal ini dapat menyebabkan iritasi. Kain non-woven yang lembut membantu mencegah hal ini. Bahan ini juga dapat digunakan oleh produsen untuk membuat berbagai lapisan pada popok. Misalnya, satu lapisan dapat menjauhkan kelembapan dari kulit dan lapisan lainnya dapat menyerap kelembapan. Karena itu, bahan ini membantu popok bekerja lebih baik.
Alasan lain mengapa merek-merek popok menyukai kain non-woven yang lembut adalah karena bahan ini memungkinkan udara masuk. Sirkulasi udara sangat penting karena membantu menjaga agar bayi tetap kering dan nyaman. Jika udara dapat menjangkau kulit, risiko ruam popok—kondisi yang sangat tidak nyaman—akan berkurang. Selain itu, kain nonwoven lembut adalah popok yang kurang tebal dan ringan. Orang tua menginginkan bayi mereka bebas bergerak, dan kain ini memungkinkan hal tersebut. Kain ini juga murah untuk dicetak, sehingga produsen dapat menambahkan warna-warna ceria dan desain menarik yang disukai anak-anak.
Bagaimana Bahan Non Woven Membuat Produk Popok Lebih Menyerap?
Bagian terbaik dari kain non-woven yang lembut adalah kemampuannya membantu penyerapan. Popok harus menyerap banyak cairan, dan kain non woven lembut memiliki peran besar dalam hal ini. Bahan ini dapat digunakan dalam lapisan-lapisan yang menjebak kelembapan di dekat tubuh, yang membuat Anda tetap hangat sekaligus menjaga bagian luar pakaian tetap kering. Ini penting untuk menjaga bayi tetap nyaman. Popok yang mampu menyerap cairan dengan baik memiliki risiko bocor yang lebih rendah, suatu faktor yang ditakuti setiap orang tua.
5 Alasan Merek Popok Memilih Kain Non Woven Lembut Kami
Jika merek popok harus memilih bahan hanya untuk membuat produk mereka, bahan yang paling tepat adalah kain non-woven yang lembut. Di Xingdi, kami menemukan bahwa bahan ini sangat hemat biaya, yang dapat membantu produsen popok menghemat uang tanpa mengorbankan kualitas. Pertama dan terpenting, kain non-woven yang lembut biasanya lebih murah dibandingkan kain tenun. Hal ini karena proses pembuatannya berbeda, membutuhkan waktu lebih singkat dan sumber daya yang lebih sedikit. Dengan mengurangi biaya bahan baku, merek popok dapat mengalihkan penghematan tersebut ke aspek lain dari produk mereka—menambahkan fitur-fitur canggih seperti garis indikator yang menunjukkan kapan popok sudah basah, atau hal-hal seperti kemasan yang lebih baik.
Kesimpulan
Elemen lain dari kontrol kualitas adalah proses manufaktur yang rapi dan terorganisasi dengan baik. Karena di Xingdi, kami memiliki aturan yang sangat ketat yang harus dipatuhi oleh para pekerja guna memastikan semua hal dilakukan dengan benar. Ini mencakup menjaga kebersihan mesin dan memastikan pekerja menggunakan alat pelindung diri. Hasil akhirnya akan lebih berkualitas ketika semua elemen selaras dan berjalan dengan tepat! Terakhir namun tidak kalah penting, kami juga memperhatikan masukan langsung dari merek-merek popok itu sendiri. Jika suatu merek memberikan umpan balik atau saran, kami menanggapinya dengan serius dan melakukan perubahan jika diperlukan. Dengan cara ini, kami senantiasa dapat menjaga kesempurnaan pada kain non-woven lembut kami sehingga tetap memenuhi permintaan industri popok.